Beberapa waktu belakangan ini, marak terdengar berita perselingkuhan dan juga perceraian yang terjadi di kalangan selebritis papan atas Indonesia. Walaupun kita bukan selebritis, namun mau tidak mau sedikit banyak mengetahui berita tersebut. Bayangkan, di media sosial dan televisi hampir semuanya menayangkan berita yang cukup menggemparka tersebut.
Ada berita perselingkuhan dari 2 pasangan selebriti suami istri dimana kehidupan pernikahan mereka jauh dari konflik dan terlihat adem ayem. Meskipun kita sebagai netizen tidak tahu kebenaran berita tersebut, namun pastinya akan memberikan komentar terhadap dua berita perselingkuhan itu.
“Lah iya, padahal istrinya cantik lho… kok ya masih selingkuh”. “Wah, sayang banget padahal mereka sudah dikaruniai anak-anak yang lucu dan menggemaskan”. Dan masih banyak lagi komentar netizen ketika menyikapi berita-berita seputar ketidak harmonisan pasangan selebritis tersebut.
Setelah berita perselingkuhan, publik kemudian dikejutkan oleh kabar paling gress yaitu seorang selebriti pembaca acara reality show yang sedang naik daun, tiba-tiba menggugat cerai sang istri. Yang disayangkan adalah keduanya sudah memiliki anak-anak dan usia pernikahan mereka sudah 1 dasarwarsa. Konon katanya, jika usia pernikahan sudah menginjak di atas 5 tahun, maka konflik rumah tangga sedikit banyak dapat teratasi oleh masing-masing pasangan suami istri. Nyatanya, teori hanya tinggal sebuah teori yang terkadang tidak dapat dibuktikan kebenarannya 100%. Apalagi jika menyangkut perasaan manusia.
Kembali lagi, jangan sampai kita masyarakat biasa ikut-ikutan euforia peristiwa yang menimpa para selebriti tanah air. Perceraian dan perselingkuhan sejatinya tidak dibenarkan dalam kehidupan pernikahan. Namun untuk khasus perceraian, apabila hal itu bisa mmebuat kedua pasangan menjadi lebih baik, maka bisa menjadi solusi. Lain halnya dengan perselingkuhan yang tidak dapat dibenarkan oleh alasan apapun juga.
Selebriti juga manusia biasa, yang tak luput dari khilaf. Jangan sampai karena kekaguman kita pada selebriti menjadikan segala perilaku mereka layak untuk ditiru. Ambil sisi positif apabila ada dari para selebriti tanah air, dan tinggalkan sisi negatif dari mereka.
Lalu mengapa apabila selebriti tanah air tersandung sedikit masalah saja bakal menjadi buah bibir seantero jagad, maka beberapa hal berikut bisa menjadi faktor penyebabnya:
- Nama besar dan sosok seorang selebriti mudah dicari di laman Google, televisi dan juga halaman media sosial manapun.
- Statement selebriti juga banyak disaksikan oleh hampir pengguna media sosial maupun penonton televisi
- Perilaku selebriti sering tertangkap kamera sehingga sering menjadi sorotan.
Bagaimana Menyikapi Peristiwa yang Menimpa Selebriti
Sejatinya sebagai manusia, kita harus bijak dalam menyikapi segala sesuatu dalam hidup ini. Termasuk menyikapi peristiwa perceraian dan perselingkuhan yang terjadi pada selebriti tanah air. Mungkin di luar sana banyak masyarakat biasa yang terkena kasus yang sama, hanya saja tidak di-ekspose seperti kehidupan selebriti.
Oleh karena itu ada beberapa cara menyikapi berbagai peristiwa yang menimpa selebriti, antara lain:
- Menganggap selebriti juga seorang manusia yang sama kedudukannya di mata Tuhan Yang Maha Kuasa
- Anggaplah bahwa masalah yang terjadi dalam kehidupan kita tidak lebih sulit dibanding dengan kehidupan selebriti yang mungkin selalu disorot oleh wartawan.
- Selalu bersyukur dengan kehidupan yang kita miliki, meskipun sederhana.
- Jangan menyamakan diri kita dengan selebritis. Kita punya standar kehidupan masing-masing yang tidak bisa disamakan dengan selebriti bahkan dengan tetangga sebelah rumah.
Semoga peristiwa yang menimpa selebriti tanah air dapat menjadikan cerminan dan juga hikmah bagi kita, masyarakat awam, agar tak melakukan hal-hal yang bisa memicu perselingkuhan maupun perceraian. Demikian pendapat pribadi dari saya, kurang lebihnya mohon maaf.
Semoga bermanfaat.